Berita-Cendana.Com- Soe, – Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Timor Tengah Selatan (TTS) menyatakan kecaman keras atas tindakan perusakan Kapela ST. Damianus Nonoboti di Desa Bokong, Kecamatan Toianas, yang diduga dilakukan oleh Feky Tabala dan kelompoknya.
Dalam insiden tersebut terjadi perusakan patung Bunda Maria dan Tuhan Yesus yang dianggap sebagai simbol penting dalam keimanan umat Katolik.
Pemuda Katolik menilai tindakan ini sebagai bentuk intoleransi dan pelanggaran serius terhadap nilai-nilai penghormatan antar umat beragama.
“Kami mengecam keras tindakan perusakan rumah ibadat ini. Rumah ibadat adalah tempat suci yang tidak boleh dinodai oleh siapapun. Apa yang terjadi di Kapela St. Damianus Nonoboti adalah tindakan tidak bermoral yang mencederai rasa persaudaraan antar umat beragama,” tegas Ketua Pemuda Katolik Komcab TTS, Ida Wio, Rabu, 8 Januari 2025.
Pemuda Katolik juga menyerukan agar para pelaku diproses secara hukum untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Pelaku perlu diproses secara hukum. Tindakan ini tidak hanya melukai umat Katolik, tetapi juga mencerminkan kurangnya penghormatan terhadap kebebasan beragama yang dilindungi oleh hukum negara," tandas Ida.
Perusakan simbol-simbol keagamaan ini lanjut wanita berkacamata ini sebagai bentuk penistaan agama dan dapat menciptakan ketegangan antar umat beragama.
"Pemuda Katolik berharap pihak berwenang segera mengambil langkah tegas agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang," ucapnya.
“Kami mengajak semua pihak untuk menjaga toleransi dan menghormati tempat-tempat ibadah sebagai ruang sakral bagi setiap pemeluk agama,” tutupnya.(*).
Posting Komentar