Berita-Cendana.Com- Kupang, - Sektor kesehatan menjadi perhatian serius pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Kupang nomor urut 4, Dr. Jefri Riwu Kore dan Dr. Lusia Adinda Dua Nurak Lebu Raya. Melalui program Kupang Sehat, Jeriko-Adinda memastikan generasi Kota Kupang hidup sehat dan sejahtera.
Dalam orasi politik saat kampanye akbar Jeriko-Adinda di Alun-alun Kota Kupang, Selasa, 12/11/2024. Jeriko-Adinda menyebutkan sejumlah program di sektor kesehatan untuk menjawab kebutuhan masyarakat Kota Kupang.
Jeriko menjelaskan pada periode 2017-2022 lalu, saat memimpin Kota Kupang dirinya telah memberi perhatian pada kualitas layanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) S.K. Lerik, yakni membangun tambahan gedung dengan fasilitas ruang rawat inap, penambahan incinerator, ventilator dan mesin CT-scan serta mesin produksi oksigen.
"Selama Covid, itu rumah sakit SK Lerik menjadi RS yang terbaik. Kita bangun gedung dengan ruang rawat, ventilator, yang tidak ada di rumah sakit lain. Satu unit mesin produksi oksigen, dan mesin CT-scan," ucapnya.
Selain itu, ada penambahan dokter spesialis dan dokter umum serta layanan pendukung lainnya di RSUD SK Lerik. Ke depan, alat-alat Kesehatan akan dilengkapi, termasuk menambah tenaga dokter.
Program Sehat Tanpa Batas akan menjawab kesulitan mendapat layanan di seluruh rumah sakit. Ke depan masyarakat hanya menggunakan nomor induk kependudukan sebagai syarat administrasi untuk berobat.
Tak hanya itu, Program Kupang Sehat juga disediakan Jeriko-Adinda. Hal ini dimaksudkan untuk menekan dan mengurangi angka Stunting dan gizi buruk, termasuk kematian ibu dan anak. Perhatian terhadap anak akan dilakukan mulai dari rencana pernikahan suami istri, masa hamil, melahirkan dan masa pertumbuhan anak.
"Kita tidak sekadar membawa anak ke Posyandu, tetapi perlu ada therapy center untuk memberikan perhatian pada anak-anak kita. Karena visi Jeriko-Adinda adalah membawa Kota Kupang menjadi kota maju menuju Indonesia Emas 2045," ungkap Adinda.
Dari program itu, Jeriko-Adinda memastikan adanya anggaran bagi peningkatan pelayanan Posyandu, mulai dengan memberikan insentif kepada para kader, dan pembaharuan layanan Posyandu yang lebih efektif dan efisien. (*).
Posting Komentar