Dinas Pertanian TTS Lakukan Pelatihan VCO Di Onimaka Meusin

Berita-Cendana.Com - Boking,- Dinas Pertanian Hortikultura dan Ketahanan Pangan Kabupaten Timor Tengah Selatan melaksanakan kegiatan Sekolah Lapang Pelatihan Pembuatan Minyak Virgin Coconut Oil (VCO) di Kelompok Tani Onimaka, Desa Meusin, Kecamatan Boking Kabupaten Timor Tengah Selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur pada Jumat, 18/10/2024.


Pantauan Wartawan di lokasi pelatihan Metode yang digunakan dalam penelitian tersebut adalah penyuluhan dan pelatihan pembuatan VCO dan minyak goreng secara sederhana. Hasil pelatihan tersebut menunjukkan bahwa  perlakuan waktu mulai dari fermentasi hingga panen selama 14 Jam,  dikarenakan cuaca yang cukup dingin untuk menghasilkan minyak VCO yang cukup banyak. Praktek pengolahan pembuatan VCO dan minyak goreng memberikan perubahan tingkat pengetahuan dan keterampilan dalam pengolahan produk unggulan di Desa Meusin.


Kepala Bidang (Kabid) Dinas Pertanian Hortikultura dan Ketahanan Pangan, Eli Faun Nenabu saat membuka kegiatan Pelatihan Sekolah Lapang menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan tersebut untuk menambah wawasan serta memberikan keahlian dan kemampuan kepada Masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Tani  "Onimaka" dan Kelompok Tani "Tok Tit" dalam memanfaatkan peluang bisnis dengan cara mengolah potensi alam yang ada di Desa Meusin. Contohnya buah kelapa dengan cara yang mudah dan sederhana bisa memberikan hasil yang maksimal. 


Kegiatan tersebut untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat tentang pemanfaatan buah kelapa sebagai bahan baku pembuatan VCO dan minyak goreng untuk dijadikan peluang wirausaha masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Tani Onimaka dan Kelompok Tani Tok Tit di Desa Meusin, jelas Eli Nenabu.


“Kami akan mengurus tanaman-tanaman umur panjang, seperti kelapa, kopi, tembakau, kemiri, jambu mente,  pinang, asam, kakao, cengkeh, dan lain-lain. Harapan kami setelah kegiatan pelatihan selesai dapat kita kembangkan sehingga tanaman umur panjang yang selama ini dijual dengan harga murah bisa jual dengan harga yang mahal dan maksimal,”.


Eli Nenabu berpesan kepada seluruh peserta Sekolah lapang agar mengikuti kegiatan tersebut dengan serius dikarenakan kegiatan tersebut sangat bermartabat. Dengan adanya pelatihan ini semoga mampu menambah nilai jual buah kelapa dan tentunya bisa memberikan pemasukan lebih dengan pengolahannya menjadi minyak Virgin Coconut Oil (VCO), Sehingga kesejahteraan petani bisa tercapai.


Fiktor Kase pemateri dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilakukan sebagai salah satu cara untuk memberikan solusi bagi masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Tani "Onimaka" dan Kelompok tani "Tok Tit" dengan harapan dapat membantu meningkatkan nilai ekonomi dari kelapa dan meningkatkan pendapatan masyarakat skala rumah tangga.


Turut hadir dalam kegiatan pelatihan tersebut PLT Kepala Dinas (Kadis) Pertanian,Yehuda Tunliu, S.P, Kepala Bidang, Eli Faun Nenabu, para pemateri sekolah Lapang, PPL Kecamatan Boking, Kepala Dusun II Desa Meusin, Ketua dan Anggota Kelompok dari Kelompok tani Onimaka dan Kelompok Tani Tok Tit. (BCC/Jho Kase).


0/Komentar/Komentar

Lebih baru Lebih lama

Responsive Ad Slot

Responsive Ad Slot