Berita-Cendana.Com - Kupang,- Kegiatan Ceremonial Opening Event Budaya NTT di Kelurahan Nunleu ditandai dengan menampilkan tarian daerah Kabupaten Rote Ndao diiringi dengan gong serta sambutan adat dengan minum nira lontar (gula air hasil sadapan dari pohon lontar) menggunakan haik (sejenis alat minum yang dianyam menggunakan daun lontar) sebagai tanda penghormatan kepada tamu yang berkunjung.
Demikian pantauan tim media ini saat berlangsungnya ceremonial opening event budaya NTT di wilayah RW. 003 Kelurahan Nunleu pada Jumat, 9/8/2024. Lestarikan budaya untuk generasi bangsa yang berkelanjutan, Kelurahan Nunleu gelar Event Budaya Etnis Rote Ndao.
Ketua Panitia Mike Boelan-Francis dalam sambutannya menyampaikan tujuan event budaya tersebut untuk mempertahankan khasanah budaya Nusa Tenggara Timur.
“Kegiatan ini mengajak semua masyarakat untuk menjaga eksistensi seni budaya sebagai identitas dan jati diri bangsa yang berbudaya agar generasi penerus kita tidak terkontaminasi dengan budaya barat. Oleh sebab itu dalam setiap kesempatan kita berusaha untuk memperkenalkan kepada anak cucu kita agar mereka mencintai budaya bangsa sendiri baik lagu daerah, busana adat dan tarian adat daerah.
Lanjut Mike bahwa segala sesuatu yang ditampilkan dalam event tersebut selama 2 hari baik dekorasi, alat musik, makanan dan minuman semuanya bernuansa Rote, jelasnya.
Selain itu, Asisten III Setda Kota Kupang Yanuar Dally saat membuka kegiatan Event Budaya NTT menyampaikan bahwa
sejak awal dirancang atau di gagasnya kegiatan event budaya oleh Pemerintah Kota Kupang untuk melestarikan budaya yang didalamnya juga ada pergerakan UMKM.
“Dalam setiap event kita harapkan berjalan bersama -sama dengan pergerakan UMKM karena itu merupakan bagian yang tidak terpisahkan”.
Lanjutnya bahwa kegiatan event budaya akan diarahkan untuk adanya kalender event. Jadi kalau kegiatan seperti ini berlanjut terus maka lama kelamaan bisa ditetapkan sebagai kalender event sehingga banyak turis akan datang ke Kota Kupang untuk melihat pertunjukan budaya NTT, jelasnya.
Yanuar Dally mengucapkan terimakasih untuk masyarakat Kelurahan Nunleu sudah menjadi perpanjangan tangan pemerintah untuk sama-sama melestarikan budaya, menggerakkan UMKM dan juga mulai menumbuhkan persiapan untuk membuat kalender event.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni Camat Kota Raja, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kupang, Ketua-Ketua RT dan RW, Lurah Kuanino, PLT. Kelurahan Nunleu, Ketua Majelis Jemaat Koinonia, Koordinator Jemaat Koinonia lingkungan 5, Karang Taruna dan LSM. (*).
Posting Komentar