Bunda PAUD Diakonia Tuameta Dampingi Anak-anak Berkunjung ke Yon Armed 20/BY


Berita-Cendana.Com - Kupang,- Dalam rangka menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT RI) ke-79 Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Diakonia Tuameta, bersama 34 anak-anak PAUD Diakonia Tuameta dan masing-masing orang tua melaksanakan pengenalan lingkungan di Yon Armed 20/Bhakti Yudha (BY) di Jl. Timor Raya KM. 38 Camplong, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Selasa, 13 Agustus 2024.


Pantauan wartawan, kegiatan tersebut  hadir Bunda PAUD Diakonia Tuameta Ibu Esther Meilany Siregar-Kamlasi di dampingi oleh Ibu Jia Insan, dan Ibu Johan, bersama seluruh anak-anak PAUD Diakonia Tuameta dan seluruh pendampingan (orang tua) anak-anak, tidak hanya mengunjungi Yonarmed 20/BY, rombongan setelah dari Yon Armed dilanjutkan ke TK Kartika 77 Kupang dan berakhir di Transmart.


Rombongan tiba di TK Kartika Kupang disambut baik oleh Kepala Sekolah dan semua Guru TK Kartika 77 Kupang. Kunjungan tersebut dalam rangka studi banding TK Kartika 77 Kupang dan PAUD Diakonia Tuameta kemudian anak-anak lomba pindah Bola Warna dan Lomba makan Kerupuk. Usai dari TK Kartika Kupang Rombongan menuju Transmart untuk Nonton bareng (Nobar) di Bioskop.


Bunda PAUD Diakonia Tuameta Esther Meilany Siregar-Kamlasi menyampaikan bahwa dalam rangka menyongsong Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) mengajak anak-anak PAUD Diakonia Tuameta untuk mengenal, memahami dan beradaptasi dengan lingkungan sekitar diluar rumah seperti mengamati alat-alat tempur di YON ARMED 20/BY, bersaing dengan sekolah lain, seperti TK Kartika 77 Kupang yang terakreditasi A sehingga mental anak-anak terbentuk dalam pertumbuhan dan perkembangan.


Lanjutnya, tujuan anak-anak mengamati alat-alat tempur di Brigif untuk perkembangan dan pertumbuhan kecerdasan terutama kecerdasan kinestetis, naturalis, spasial dan kecerdasan logis dimana akan berkembang ketika anak melakukan pengenalan lingkungan. Pembelajaran di Lingkungan sekitar dapat menarik perhatian atau pusat minat anak dengan bahan /media yang ada di sekitarnya. 


Anak-anak usia dini tidak harus belajar di kelas, namun juga butuh belajar di alam bebas untuk menjadi daya tarik anak usia dini. Pembelajaran diluar kelas dapat menghilangkan kejenuhan anak-anak saat belajar di kelas.


Bunda PAUD berharap anak-anak mampu meningkatkan interaksi dengan teman-temannya dan berbaur dengan alam, sehingga bisa meningkatkan dan mengembangkan pola berpikir anak. Selain itu hubungan antara teman sebaya dan alam sekitar terjalin bersama dengan baik. (BCC/Jho Kase).

0/Komentar/Komentar

Lebih baru Lebih lama

Responsive Ad Slot

Responsive Ad Slot