Berita-Cendana.Com - Soe,- Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Kupang mendampingi PMKRI Kota Jajakan Soe melaksanakan bakti sosial di lingkungan Kapela St. Vinsensius Nonohonis, Desa Noinbila, Kecamatan Mollo Selatan. Kabupaten Timor Tengah Selatan pada Sabtu, 13/4/2024.
Kegiatan tersebut terlaksana dalam rangka mensukseskan pembangunan gereja serta sebagai bentuk partisipasi dan kepedulian sebagai organisasi nasional yang telah hadir di TTS dalam setiap kehidupan masyarakat di Timor Tengah Selatan dan juga untuk bangsa Indonesia. Kegiatan tersebut di dampingi dari Cabang Kupang yang diwakili oleh Presidium Pengembangan Organisasi (PPO) PMKRI Cabang Kupang bersama
Tujuan dari kegiatan tersebut yakni kader-kader PMKRI terkhususnya PMKRI Kota Jajakan Soe peka terhadap kondisi lingkungan sekitar, sekaligus turut membantu mengurangi beban masyarakat desa tersebut.
Sebagai kader harus terlibat langsung dan bekerja sama dengan masyarakat, karena semboyan PMKRI adalah Pro Ecclesia Et Patria yang artinya "Manunggal dengan Umat, Terlibat dengan Rakyat,”.
Semboyan tersebut adalah ungkapan yang khas dari PMKRI, artinya bahwa ingin menunjukan rasa cinta terhadap gereja dan umat dan juga harus diimbangi dengan kecintaan terhadap tanah air.
Selain itu, Dominikus Afi salah satu masyarakat Desa Noinbila mengucapkan limpah terima kasih kepada PMKRI yang sudah datang dan berkontribusi tenaga dan membantu umat dalam proses pembangunan di Kapela St. Vinsensius Nonohonis.
Harapan dari masyarakat ke depan PMKRI bisa mengambil hal itu sebagai contoh kongkrit untuk berbakti kepada masyarakat, tidak hanya bersuara lewat media sosial tetapi turun tangan dan terlibat langsung dengan masyarakat untuk mengetahui keadaan dan dibutuhkan masyarakat baik dari segi kehidupan sosial maupun dari religius. Masyarakat dan PMKRI berjalan berpadanan antara gereja dan pemerintah itu bisa sama-sama dijalankan dan bentuk kontribusi nyata dalam kehidupan masyarakat.
Di tempat yang sama Romo Ade Ujang sangat mendukung dan mengapresiasi kader-kader (PMKRI) yang sudah hadir dan memberikan kontribusi. PMKRI juga harus tetap terlibat dengan umat yang digaungkan sesuai dengan Visi Misi PMKRI.
“Harapan kami bahwa kader-kader PMKRI ketika terjun ke masyarakat dan keluar dari dunia mahasiswa sudah terlatih dan dibekali untuk bisa bertanggung jawab bukan untuk diri sendiri tetapi untuk banyak orang terutama masyarakat,” harap Romo.
Terlibat langsung dalam kegiatan bakti sosial adalah anggota aktif PMKRI Kota Jajakan Soe, Perwakilan dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Kupang St. Fransiskus Xaverius Periode 2023/2024, yakni (PPO) Godensius Goy Sedo, Wakil (PPO) Joyarib Arianto Missa, dan juga masyarakat umat beragama serta ketua PMKRI Kota Jajakan Soe Yulius Tamonob. (*).
Posting Komentar