Pemilihan Ketua RT dan RW, Layaknya Pemilihan Legislatif dan Presiden


Berita-Cendana.Com- Kupang,- Pemilihan Ketua Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) berlangsung layaknya pemilihan umum legislatif dan pemilihan umum presiden. Bahkan, masyarakat siap menagih apabila kepemimpinan ketua RT dan RW yang baru tidak amanah.


Pemilihan Ketua RT itu berlangsung di beberapa lokasi, yakni RT 11, 12 dan 13 serta RW 05 Kelurahan Sikumana, Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Jumat, 22/12/2023).


Antusiasme puluhan warga mengantri di tempat pemungutan suara (TPS).  Adapun para petugas TPS, mulai dari panitia hingga saksi pun sudah siap melayani warga yang datang untuk memilih ketua RT mereka.


Ody Kause, S.Pd selaku panitia pemilihan RT, menjelaskan, bahwa warga yang membawa undangan datang kemudian mendaftarkan diri terlebih dahulu untuk mendapatkan kartu suara. Setelah itu mereka menuju bilik suara dan mencoblos tiga kandidat ketua RT yang ada. Kemudian, kartu suara tersebut dimasukan ke dalam kotak suara yang dijaga oleh petugas.


"Selaku panitia, kami bekerja sesuai dengan juknis yang ada yang dikeluarkan dari pihak kelurahan. Kami mau berbijak, kami minta kepada warga yang datang itu harus membawa kartu keluarga (KK) atau KTP sebagai bukti fisik,” ungkapnya.


Dikatakan, dalam perhelatan itu, yang mendapat suara terbanyak dan terpilih menjadi Ketua RT 11 yakni Petrus Bere dengan jumlah suara sebanyak 180. Sedangkan di RT 12 yakni Boas Lesik dengan jumlah suara 99, sementara untuk RT 13 dimenangkan oleh Hendrik Missa dengan jumlah suara mencapai 139 suara.


"Untuk ketua RW itu mendapatkan 600 lebih suara. Jadi kami akan sampaikan ini ke pihak kelurahan," ujarnya.


Dijelaskan, pemilihan ketua RT dan RW dengan aklamasi atau pemilihan secara langsung, tidak memiliki perbedaan signifikan. Asalkan masing-masing calon dan ketua yang terpilih dapat menjalankan tugas dengan amanah. Apabila pemimpin tersebut tidak amanah, maka rakyat yang akan menjadi korban, segala urusan menjadi rumit dan keberlangsungan hidup sosial menjadi kacau.


"Harapannya secepat ini akan dilantik agar tidak terjadi kevakuman di RT 11,12 dan 13 dan di RW 05," sebutnya(*).

0/Komentar/Komentar

Lebih baru Lebih lama

Responsive Ad Slot

Responsive Ad Slot