Berita-Cendana.Com- Kupang,- Penjabat Walikota Kupang George Melkianus Hadjo, SH memberikan salaman dengan warga Kelurahan Airnona Kota Kupang saat melakukan kunjungan serta membuka Event Budaya Sabu di kelurahan tersebut.
Demikian pantauan tim media saat Pj. Walikota Kupang tiba ditempat itu sekitar pukul. 05.20 Jumat, (04/08/2023).
Pj. Walikota Kupang, Plt. Kadis Kominfo dan Kadis Pariwisata Kota Kupang disambut oleh pemerintah dan masyarakat Suku Sabu di Kelurahan tersebut dengan menyuguhkan tuak manis Kepada mereka bertiga sebagai tanda selamat datang di Airnona. Mereka mengatakan bahwa itu menunjukan hasil kerja Suku Sabu.
Terpantua juga Pj. Walikota Kupang, Plt Kadis Kominfo Kota Kupang dan Kadis Pariwisata disambut dengan tarian perang Suku Sabu. Tarian perang itu adalah tarian yang dimana para leluhur berperang untuk melawan penjajah menggunakan tombak dan parang panjang atau kelewang.
Selain itu, dalam sambutan Penjabat Walikota Kupang George Melkianus Hadjo, SH, mengatakan bahwa membangun budaya di NTT dan khususnya di Kota Kupang. Harus menjaga budaya karena budaya mengikat dan mempererat serta menyatukan manusia. Oleh karena itu budaya harus dilestarikan karena budaya adalah peninggalan leluhur jadi harus dipupuk, jelasnya.
Lanjutnya, event budaya akan tercatat sebagai kalender event budaya Sabu di Kecamatan Kota Raja khusus di Kelurahan Air Nona. Air Nona didorong dengan sungguh maka Airnona dibentuk menjadi event tahunan. Pj. Walikota Kupang ajak orang Sabu untuk menjaga dan melestarikan budaya terus menerus di Kota Kupang. Ini membuat Kota Kupang lebih maju, katanya.
Sambutan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD pemilihan Kota Raja, Fraksi PKB Anatji Ferolina Ratukitu Jan, SH mengatakan bahwa kegiatan tersebut sebagai bentuk pemupukan kepada anak muda untuk mengetahui budaya dan meningkatkan budaya terus menerus atau tarian Sabu, jelasnya.
Lanjutnya, nilai budaya memiliki dampak positif bagi pemuda jadi perlu diperhatikan untuk terus menerus melakukan. Anggota DPRD itu meminta Pemkot untuk meningkatkan anggaran dalam Festival Budaya karena nilai yang diberikan kepada Pemerintah Kelurahan Airnona sangat kurang, apa lagi kegiatan sejak tanggal 04-06 Agustus 2023, tegasnya.
Momen yang sama Yusak Ratukore Pemilik lahan atau lapangan Kapadala Airnona Kota Kupang yang menjadi tempat Event Budaya itu, dirinya sangat mendukung Festival budaya tersebut. Dirinya serahkan untuk kegiatan budaya maupun kegiatan lainnya, namun harus dijaga bersama untuk kegiatan pemerintahan di tempat itu.
Pemilik lahan meminta gunakan sebaiknya selama masih layak digunakan. Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada pemuda atau anak muda Kota Kupang yang menyiapkan kegiatan tersebut. Siapa pun yang menggunakan lahan tersebut untuk kegiatan positif silahkan gunakan, bebernya.
Hadir, Kadis Pariwisata Kota Kupang, Kadis Pariwisata Oecusse Timor Leste, Koordenador Unidade Turizmu Oé-Cusse Timor-Leste Nene De Almeida, Kadis Kominfo Kota Kupang, Ariantje Martje Baun Anggota DPRD Kota Kupang Diana Bire, Camat Kota Raja Lurah Airnona serta Tokoh masyarakat Sabu di Kelurahan tersebut.(*)
Posting Komentar