Unwira Kupang Utus 638 Mahasiswa KKNT-PPM, Mahasiswa Tanamkan Nilai-nilai Kepribadian


Berita-Cendana.Com- Kupang,- Universitas Widya Mandira Kupang melepaskan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik- Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan tujuan menanamkan nilai-nilai kepribadian serta menghasilkan mahasiswa yang mampu menganalisis permasalahan dan potensi dalam masyarakat.


Demikian disampaikan oleh Dosen Pendamping Lapangan (DPL) Yohana Fransiska Medho, S.IP., M.I.P pada Kamis, 19/03/2023. Kegiatan tersebut di Desa Naekasa Kecamatan Tasifeto Barat Kabupaten Belu 


Menurutnya, mahasiswa melakukan KKNT-PPM harus mempunyai empati dan kepedulian terhadap segala bentuk permasalahan dalam masyarakat, dan mampu beradaptasi dengan masyarakat sekitar untuk tetap berinovasi untuk melakukan program KKNT-KPP dengan baik, jelas DPL itu.


"Adapun anggotanya adalah 16 anak dari beberapa Prodi di Unwira Kupang. Dengan Dosen Pendamping Lapangan Ibu Yohana Fransiska Medho, S. IP. , M. I. P," tulisnya.


Selain itu, Putra Daniel Lonak dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis kepada media bahwa "Sebagai ketua kelompok, harapannya dengan diadakan KKN di Desa Naekasa ini, kami sebagai Laskar Unwira mampu mengimplementasikan ilmu yang didapat di kampus ke tengah masyarakat serta mampu menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat, ujar Putra, Ketua tim KKN Rabu (18/01/2023). 


Pada tempat yang sama Sekretaris Desa Naekasa mengatakan pihaknya merasa sangat gembira karena kehadiran mahasiswa-mahasiswi KKN datang bertepatan dengan persiapan Desa Naekasa sebagai Desa definitif yang membutuhkan waktu dua tahun. Sehingga Laskar KKNT-KPP Unwira dapat memberikan kontribusi yang lebih baik untuk kemajuan Desa Naekasa. 


"Percayalah masyarakat Naekasa akan berusaha memberikan yang terbaik untuk adik-adik. Kami menerima dengan senang hati dan tangan terbuka," ungkap Pejabat Desa Mikael Seran Moruk. Semoga adik-adik dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan dan kondisi di Desa Naekasa. Berbaur dan mengikuti setiap aturan, situasi, pola hidup yang berbeda dengan kondisi di daerah perkotaan," tandasnya.


Kemudian itu DPL Yohana Fransiska Medho yang merupakan dosen dari prodi ilmu Pemerintahan menyampaikan terimakasih kepada pemerintah desa dan masyarakat desa yang sudah menerima mahasiswa Unwira dengan baik, mewakili Universitas beliau menitipkan mahasiswa untuk  berproses dan berdinamika di tengah masyarakat untuk belajar serta memberi diri untuk bisa mengimplementasikan pengetahuannya kepada masyarakat di desa. Semoga mahasiswa dapat membantu serta menjawab setiap persoalan yang ada di tengah masyarakat, katanya.


Dirinya juga  mengajak agar masyarakat boleh menegur anak-anak yang mungkin keliru selama di desa dan anggaplah mereka sebagai anak bapak mama di desa sehingga mereka banyak belajar hidup di tengah masyarakat  dan bersosialisasi dengan warga sekitar selama satu bulan kedepan, jelas Yolan Medho, sapaannya.(*).


0/Komentar/Komentar

Lebih baru Lebih lama

Responsive Ad Slot

Responsive Ad Slot