Berita-Cendana.com- Malaka, - Beberapa bantuan perumahan Seroja dengan kategori rusak berat Rp 50 juta belum dikerjakan sampai saat ini gara-gara perselisihan sesama kontraktor karena ada nama penerima bantuan ada di dua kontraktor di Dusun Katara, Desa Fafoe, Kecamatan Malaka Barat, Kabupaten Malaka.
Demikian pantauan media di lokasi pada hari Jumat (13/08/22) sore pukul 15.00 Wita di Dusun Katara, bahwa bantuan yang diterima oleh masyarakat salah satu Agustina Hoar dengan Kategori rusak berat Rp 50 juta belum dikerjakan sampai saat ini karena perselisihan sesama kontraktor.
Hal ini disebabkan karena ada nama-nama penerima bantuan tersebut ada di dua kontraktor sehingga terjadi klaim-mengklaim di antara sesama kontraktor atas nama Om Dhan dan Olan Nahak.
Selain itu disampaikan oleh sumber terpercaya pada hari Sabtu (13/08/22), bahwa ada juga hal-hal yang menjadi keresahan masyarakat penerima bantuan perumahan tersebut yakni setiap pembelanjaan material oleh kontraktor tidak memberikan atau memberitahu penerima tentang harga atau nota belanja setiap material seperti pasir, semen, cat tembok dan bahan lainnya, ini yang menjadi pertanyaan bagi masyarakat kenapa tidak diberitahukan.
"Bantuan yang kami terima itu dengan kategori rusak ringan sebesar Rp 10 juta ada juga rusak sedang sebesar Rp 25 dan rusak berat Rp 50 Juta tetapi setelah di kerjakan dan kami kalkulasi setiap material pembelanjaan dari kontraktor ternyata masih banyak sisa anggarannya dan itu juga kami tidak diberitahukan sisanya berapa, dan sisa uang itu dikemanakan?," tanyanya.
Hingga berita ini diterbitkan media ini belum konfirmasi dengan kontraktor tersebut maupun dengan dinas terkait. (*).
Posting Komentar